24 Jam di Bandung: Itinerary Sehari Keliling Kota Kembang

24 jam di Bandung

Ngabret ke Bandung: 24 Jam Keliling Kota Kembang, Bisa Apa Aja?

Bandung selalu jadi andalan short escape, apalagi buat warga Jakarta dan sekitarnya. Dekat, banyak pilihan wisata, dan kulinernya juara. Kalau cuma punya waktu sehari semalam, bukan berarti kamu nggak bisa nikmatin semua yang ditawarkan Kota Kembang.

Berikut itinerary padat merayap buat kamu yang mau puas-puasin waktu 24 jam di Bandung.

Sarapan Bubur Ayam Mang H. Oyo

Sarapan Bubur Ayam Mang H Oyo Bandung
Sarapan Bubur Ayam Mang H Oyo Bandung

Mulai hari dengan sarapan khas Bandung yang nggak pernah gagal: bubur ayam. Mang H. Oyo di Jalan Sulanjana terkenal dengan buburnya yang gurih, suwiran ayam yang banyak, dan topping sate usus serta ati ampela. Jangan datang kesiangan karena sering ludes sebelum siang.

Menikmati Pemandangan di Tebing Keraton

Menikmati Pemandangan di Tebing Keraton Bandung
Menikmati Pemandangan di Tebing Keraton Bandung

Setelah perut terisi, langsung naik ke Dago Atas buat lihat pemandangan dari Tebing Keraton. Di sini, kamu bisa lihat hamparan hutan Tahura dari ketinggian. Kabut pagi dan udara segar jadi bonus yang bikin hati adem. Lokasinya nggak terlalu jauh dari pusat kota, tapi sensasi alamnya berasa banget.

Ngopi di Armor Kopi

Ngopi di Armor Kopi Bandung
Ngopi di Armor Kopi Bandung

Nggak jauh dari Tebing Keraton, mampir sebentar ke Armor Kopi di dalam kawasan Tahura Djuanda. Tempat ini punya suasana asri dengan meja-meja di tengah hutan pinus. Pilihan kopi lokal dan camilan seperti pisang goreng atau cireng rujak bisa jadi teman ngobrol santai sebelum lanjut jalan.

Belanja dan Jalan-jalan di Cihampelas Walk

Cihampelas Walk Bandung
Cihampelas Walk Bandung

Turun ke kota, mampir ke Ciwalk buat belanja atau sekadar jalan santai. Mall ini semi outdoor dengan suasana yang enak buat nongkrong atau cuci mata. Di sekitarnya juga banyak distro dan toko oleh-oleh.

Makan Siang Mie Kocok Mang Dadeng

Mie Kocok Mang Dadeng Bandung
Mie Kocok Mang Dadeng Bandung

Waktunya makan siang dengan menu khas Bandung: mie kocok. Mang Dadeng di Jalan Banteng terkenal dengan kikilnya yang empuk dan kuah kaldu sapi yang gurih. Cocok buat yang cari hidangan hangat dan mengenyangkan.

Jalan-jalan di Kawasan Asia Afrika dan Braga

Jalan-jalan di Kawasan Asia Afrika dan Braga Bandung
Jalan-jalan di Kawasan Asia Afrika dan Braga Bandung

Habis makan, jalan santai ke kawasan ikonik Bandung: Jalan Asia Afrika. Di sini banyak bangunan bersejarah, mural, dan spot foto yang menarik. Lanjutkan ke Jalan Braga buat lihat sisi klasik Bandung, bisa sekalian mampir ke toko buku lama atau galeri seni kecil di sepanjang jalan.

Ngemil Sore di Braga Permai

Ngemil Sore di Braga Permai Bandung
Ngemil Sore di Braga Permai Bandung

Kalau butuh tempat rehat, Braga Permai bisa jadi pilihan. Restoran legendaris ini punya berbagai pilihan makanan dan camilan klasik, termasuk es krim jadul dan kue-kue khas Eropa. Tempatnya nyaman dengan nuansa kolonial.

Makan Malam di Dago Pakar

Makan Malam di Dago Pakar Bandung
Makan Malam di Dago Pakar Bandung

Sore menjelang malam, naik lagi ke arah Dago Pakar. Banyak restoran di sini yang menawarkan pemandangan city light Bandung dari ketinggian. Beberapa tempat favorit antara lain The Valley, Sierra Café, dan Skyline Best View. Cocok buat makan malam santai sambil lihat pemandangan kota.

Kuliner Malam atau Nongkrong

Kuliner Malam atau Nongkrong Bandung
Kuliner Malam atau Nongkrong Bandung

Kalau masih kuat jalan, bisa lanjut kuliner malam ke kawasan Sudirman Street atau Jalan Cibadak yang penuh jajanan kaki lima khas Bandung. Buat yang cari suasana lebih santai, area Jalan Riau juga punya banyak kafe dan tempat live music.

Balik atau Menginap?

Kalau niatnya pulang malam itu juga, pastikan kondisi tubuh tetap fit. Tapi kalau mau istirahat, banyak pilihan hotel atau penginapan di sekitar Dago, Setiabudi, atau Lembang yang cocok buat leyeh-leyeh sebelum kembali ke rutinitas.


Tips Kilat Buat Traveler Ngabret

  • Bawa jaket, karena Bandung tetap dingin terutama malam hari
  • Pakai aplikasi navigasi untuk hindari macet
  • Pilih tempat makan yang strategis dan dekat rute perjalanan
  • Mulai perjalanan dari pagi buta agar waktu tidak habis di jalan

Penutup

Meski cuma 24 jam, Bandung tetap bisa dinikmati maksimal kalau tahu cara mainnya. Mulai dari wisata alam, kuliner, sampai nongkrong santai, semuanya bisa dilibas asal rencananya pas. Jadi, siap ngabret ke Bandung?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *